12 August 2024
12 June 2024
06 June 2024
23 December 2019
Jakarta - (13/12) Menutup pengiriman ekspor SOHO Industri Pharmasi (SIP) di tahun 2019 sekaligus sebagai wujud ucapan syukur atas pencapaian target, SIP menggelar upacara pelepasan ekspor terakhir dengan mengundang Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Acara ini diselenggarakan di area gudang finished good dan diresmikan langsung oleh Bapak Tan Eng Liang, Presiden Komisaris SOHO Global Health (SGH), Ibu Mary dan Kepala Badan POM, Dr. Ir. Penny K. Lukito, MCP. Acara turut dihadiri oleh Bapak Rogelio C. La’O Jr selaku Presiden Direktur SGH, Ibu Yuliana Tjhai selaku SEVP, Legal Compliance, Internal Audit, Corporate Secretary, & Human Resources SGH, Bapak Piero Brambati selaku SEVP, Finance, Business Development, Business Technology & Procurement SGH, segenap leader dan tim Supply and Operations, segenap jajaran Badan POM dan juga wartawan dari berbagai media yang akan meliput acara ini.
Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh seluruh hadirin & dilanjutkan dengan Mars SOHO yang dibawakan oleh Muda-Mudi SOHO. Para tamu undangan juga disuguhkan dengan tari tradisional Bali “Puspawresti”.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyampaian kata sambutan oleh Bapak Tan Eng Liang dan Ibu Penny Lukito. Dalam sambutannya, Bapak Tan Eng Liang menyampaikan bahwa di tahun ini, SIP telah mengekspor produk-produk farmasi sebanyak 40 kali pengiriman ke negara-negara sebagai berikut: Brunei, Cambodia, Cameroon, Mauritius, Mongolia, Myanmar, Philippines, Sri Lanka, Timor Leste, dan Vietnam.
Beberapa produk yang diekspor merupakan produk dengan kandungan temulawak yang merupakan tanaman asli Indonesia. Adapun temulawak yang digunakan merupakan temulawak organik yang dikembangkan di kebun riset SOHO Center of Excellence in Herbal Research (SCEHR) yang berlokasi di Sukabumi. Pengembangan produk dilakukan dengan konsep Seed to Patient dan berkolaborasi secara ABCG (Academic, Business, Community , Goverment). Melalui kolaborasi ABCG ini diharapkan produk-produk SIP memberikan kontribusi tak hanya untuk kesehatan masyarakat Indonesia, kesejahteraan komunitas petani, namun juga memperkenalkan potensi herbal Indonesia ke dunia internasional.
Dalam sambutannya, Ibu Penny Lukito menyampaikan bahwa Badan POM selalu mendukung industri dalam mengembangkan produk hingga memasarkan produknya ke manca negara, terutama obat tradisional asli Indonesia. Upaya dan komitmen yang telah dilakukan BPOM untuk percepatan pengembangan obat tradisional adalah melalui penyederhanaan regulasi, simplifikasi registrasi dan coaching clinic. Selain itu Badan POM juga menginisiasi pembentukan Satuan Tugas Percepatan Pengembangan dan Pemanfaatan Fitofarmaka untuk memfasilitasi hilirisasi penelitian di perguruan tinggi dan lembaga penelitian.
Setelah penyampaian kata sambutan, acara dilanjutkan dengan pemberian cinderamata sebagai bentuk apresiasi dari kedua belah pihak. Prosesi pelepasan produk ekspor dimulai dengan Penutupan Truk Kontainer, kemudian dilanjutkan dengan Pemecahan Kendi dan Pelepasan Truk Kontainer yang dipimpin oleh Ibu Penny Lukito dan didampingi oleh Bapak Tan Eng Liang. Acara diakhiri dengan foto bersama dan sesi tanya jawab kepada Ibu Penny Lukito dan Bapak Tan Eng Liang oleh rekan-rekan media.
SOHO Global Health telah secara konsisten menghasilkan kinerja keuangan dengan pertumbuhan yang berkelanjutan terlepas dari pasar yang pertumbuhannya melambat. Di tengah lingkungan bisnis yang berubah dengan cepat, kunci kesuksesan kami adalah kemampuan kami untuk menyeimbangkan kesinambungan jangka panjang dengan kemampuan beradaptasi terhadap perubahan. Dibutuhkan disiplin dan komitmen kuat untuk membangun nilai berkelanjutan untuk jangka panjang.
Informasi pada website ini ditujukan untuk memberikan jawaban yang bersifat ilmiah, berdasarkan bukti ilmiah dan berimbang atas pertanyaan medis Anda.
Informasi ini tidak ditujukan sebagai saran medis. Perawatan pasien merupakan tanggung jawab praktisi kesehatan berdasarkan praktek perijinannya serta pengalaman dan informasi spesifik pasien.